Welcome


Selasa, 25 Oktober 2016

Pengecekan Tahap Pengerjaan Jurnal

     Dalam melakukan sebuah penulisan diperlukan tahapan-tahapan agar tulisan tersebut dapat tersusun secara rapih dan enak dibaca. Dalam tulisan kali ini saya akan melakukan pengecekan terhadap 3 jurnal dalam lingkup Teknik Sipil apakah sudah memenuhi tahap-tahap penulisan atau belum. 

Tahap-tahap penulisan penelitian terdiri dari 3 bagian yaitu:
1. Tahap Perencanaan yang terdiri dari penentuan judul, latar belakang, perumusan masalah, penentuan batas masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode pengumpulan data, sistematika penulisan dan jadwal rencana kegiatan.
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Pembuatan Laporan Penelitian

     Pada jurnal 1 tahap perencanaan telah dilakukan dengan telah adanya judul "Perilaku Respon Lekatan Tarik dan Geser Antara Wrap FRP (FIBRE REINFORCED POLYMER) Dengan Beton Konvensional". Latar belakang penulisan dalam jurnal ini terdapat pada bagian abstrak yaitu : "balok yang diperkuat dengan FRP tanpa perlakuan kekasaran khusus pada permukaan beton dapat mengalami kegagalan debonding antara FRP dengan beton. Untuk itu penelitian ini mengkaji mengenai pengaruh kekasaran permukaan beton terhadap lekatan akibat tarik dan geser.". Rumusan masalah dan penentuan batas masalah terdapat pada bagian pendahuluan. Tujuan dan manfaat penelitian terdapat pada bagian pendahuluan dimana penelitian ini digunakan untuk mengatasi permasalahan debonding yaitu dengan memberikan perlakuan khusus pada permukaan beton sebelum dilapisi FRP. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah pengumpulan data primer karena data didapatkan langsung dari hasil penelitian. Sistematika penulisan dari jurnal ini dimulai dari abstrak, pendahuluan, perlakuan permukaan, studi eksperimental, hasil pengujian, analisa hasil, kesimpulan dan daftar pustaka.
     Pada jurnal 2 tahap perencanaan telah dilakukan dengan judul jurnal "Perencanaan Struktur Rumah Susun Sederhana Sewa Unggaran Menggunakan Beton Pracetak". Latar belakang masalah ini terdapat pada bagian abstrak yaitu "lama perencanaan gedung dengan sistem pracetak sangatlah penting dalam menentukan metode pracetaknya, karena kelemahan dari sistem pracetak salah satunya ada pada sambungan antar elemen. Perencanaan struktur rusunawa Ungaran ini menggunakan sistem Adhi BCS (Beam Coloumn Slab). Ciri khas sistem Adhi BCS adalah penggunaan beton topping pada elemen pelat dan balok yang menambah kekakuan. ". Rumusan masalah dan batasan masalahnya terdapat pada pendahuluan. Tujuan dan manfaat penelitian terdapat pada pendahuluan dimana tujuan jurnal ini untuk menghasilkan bangunan yang ekonomis sesuai tuntutan jaman yang semakin mencari alternatif cara yang ekonomis serta praktis. Metode pengumpulan datanya adalah pengumpulan data sekunder. Sistematika penulisannya dimulai dari abstrak, pendahuluan, metode perencanan, hasil dan pembahasan, kesimpulan dan daftar pustaka. 
      Pada jurnal ke 3 terdapat judul yang bertuliskan "Kajian Keruntuhan Bangunan Industri Pada Saat Proses Konstruksi". Latar belakang masalah ini terdapat dibagian pendahuluan. Rumusan dan batasan masalahnya juga terdapat di bagian pendahuluan. Maksud dan tujuan jurnal ini adalah untuk mengetahui sebab terjadinya keruntuhan bangunan saat proses konsturksi. Metode pengumpulan datanya menggunakan pengumpulan data primer. Sistematika penulisannya dimulai dari abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metodelogi penelitian, hasil dan pembahasan dan daftar pustaka. Jadwal rencana kegiatannya terdapat pada metodelogi penelitian.
      Kesimpulan dari ketiga jurnal diatas adalah semuanya telah memenuhi kriteria penulisan tetapi pada jurnal 1 dan 2 masih kurang lengkap dimana jadwal rencana kegiatannya tidak ada, pada jurnal ketiga semua tahap penulisan telah dilakukan dengan baik dan tersusun secara rapih. Tetapi semua jurnal tersebut sangatlah bagus walaupun masih ada sedikit kekurangan dan yang terpenting dapat menambah wawasan untuk yang membacanya.

Disusun oleh: 
Ady Anavi Juan Bada
10314362

Tidak ada komentar:

Posting Komentar